https://timika.times.co.id/
Olahraga

Argentina dan Maroko Bertemdu di Final Piala Dunia U-20

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:23
Argentina dan Maroko Siap Perebutkan Mahkota Piala Dunia U-20 di Final Epik Mateo Silvetti menjadi pahlawan Argentina dengan gol tunggalnya yang membawa timnya menang 1-0 atas Kolombia di babak semifinal Piala Dunia U-20, Kamis (16/10/2025). (foto: FIFA)

TIMES TIMIKA, JAKARTAPiala Dunia U-20 FIFA 2025 akan menyaksikan pertarungan final yang tak terduga antara raksasa Amerika Selatan, Argentina, dan sensasi Afrika, Maroko. Kedua tim memastikan tiket ke partai puncak setelah melewati laga semifinal yang dramatis pada Kamis (16/10/2025).

Argentina Menang Sengit, Akhiri Puasa 18 Tahun

Tim "Albiceleste Muda" akhirnya melangkah ke final untuk pertama kalinya sejak 2007 setelah mengandaskan perlawanan Kolombia dengan skor tipis 1-0 di Estadio Nacional. Gol kemenangan dicetak oleh pahlawan pengganti, Mateo Silvetti, pada menit ke-72.

Laga yang awalnya berjalan alot dan tegang, berubah menjadi tontonan menegangkan di babak kedua. Kolombia beberapa kali nyaris membobol gawang Argentina yang dijaga Santino Barbi. Namun, nasib berpihak pada Argentina ketika Silvetti, rekan setim Lionel Messi di Inter Miami, meneruskan umpan Gianluca Prestianni dan dengan cerdik menaklukkan kiper Jordan Garcia.

"Kelompok ini memperjuangkannya; kami pantas mendapatkannya. Tidak ada lawan yang mudah, tapi kami tahu cara bermain dengan baik; hari ini kami pantas berada di final," ujar Silvetti setelah pertandingan.

Posisi Kolombia semakin terjepit setelah Jhon Renteria menerima kartu kuning kedua di menit-menakhir pertandingan. Argentina pun bertahan hingga peluit panjang berbunyi, mengamankan tempat kedelapan mereka di final Piala Dunia U-20.

Drama Adu Penalti Antar Maroko ke Final Bersejarah

Di semifinal lainnya, Maroko menciptakan sejarah dengan melangkah ke final untuk pertama kalinya setelah mengalahkan Prancis lewat drama adu penalti 5-4, usai bermain imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu.

maroko.jpgMaroko menciptakan sejarah dengan melangkah ke final untuk pertama kalinya setelah mengalahkan Prancis lewat drama adu penalti 5-4, usai bermain imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu. (foto: FIFA)

Kisah heroik diwarnai oleh keputusan berani pelatih Maroko, Mohamed Ouahbi, yang memasukan kiper ketiga timnya, Abdelhakim Mesbahi, khusus untuk adu penalti. Keputusan itu terbukti jenius ketika Mesbahi menjadi pahlawan dengan menahan tendangan Djylian N'Guessan dalam babak sudden death.

"Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Ada momen kuat dan momen lemah. Kami mengelolanya dengan baik," kata Ouahbi, yang tak menyembunyikan emosinya. "Saya cukup emosional karena ini adalah momen bersejarah, tapi kami ingin memenangkan final."

Maroko sempat unggul pertama kali berkat gol bunuh diri kiper Prancis, Lisandru Olmeta, di menit ke-32. Prancis, yang bermain dengan 10 orang sejak perpanjangan waktu usai Rabby Nzingoula diusir wasit, berhasil menyamakan kedudukan melalui Lucas Michal. Namun, takdir akhirnya berpihak pada "Anak-Anak Atlas" yang menjadi tim Afrika pertama sejak Ghana 2009 yang mencapai final.

Final Penuh Cerita

Final yang akan digelar pada Minggu (19/10/2025) mendatang menjanjikan narasi yang sempurna: Argentina, juara enam kali yang haus gelar setelah puasa panjang, melawan Maroko, sang underdog yang telah mencatatkan namanya dalam sejarah dan membawa obong kebanggaan bagi seluruh benua Afrika. (*)

Pewarta : Wahyu Nurdiyanto
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Timika just now

Welcome to TIMES Timika

TIMES Timika is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.